 |
| Kondisi terakhir Angel |
 |
| Angel |
BOCAH perempuan berusia 9 tahun, tewas terpanggang usai mengaji hafalan
Juz Amma di masjid dekat rumahnya.
Angelina Febriani beru Ketaren alias
Angel, warga Jalan Ir Juanda, Gang Sedar, Kelurahan Timbang Langkat,
Binjai Timur, tewas di rumah sakit karena mengalami luka bakar yang
cukup parah.
Informasi dihimpun, Sore itu, sebelum kejadian, Angel baru saja pulang mengaji dari Masjid Al-Huda Binjai. Setibanya di rumah, dia melihat tetangganya Nita sedang membakar sampah.
Seperti biasa, anak tunggal dari pasangan suami istri Nurdin Ketaren (45) dan Tuti Handayani (33) itu langsung mengambil sapu dan menyapu halaman rumahnya.
Tiba-tiba, Nita memanggil Angel agar bergabung membakar sampah di depan rumah Nita. Usai menyapu halaman rumahnya, Angel pun membawa sampah yang disapunya ke lokasi Nita membakar sampah.
Saat sedang asyik membakar sampah, Nita menyuruh Angel untuk menyiramkan minyak tanah, karena api yang membakar sampah itu sedikit padam.
Tanpa diduga, tiba-tiba api langsung menjilat aliran minyak tanah yang diduga bercampur bensin tersebut, sampai ke botol minyak yang dipegang Angel. Terkejut, Angel mencoba melarikan diri, tanpa melepas botol berisi minyak yang dipegangnya. Disitulah, api tadi langsung ‘menjilati’ tubuh gadis mungil tersebut.
Sayangnya, Nita yang melihat tubuh Angel terbakar tidak bergerak cepat, dia malah melarikan diri. Beruntung, seorang anggota TNI AD, tetangga korban, bergerak cepat memadamkan api yang sudah membakar seluruh tubuh Angel dengan air. Usai api padam, tentara tadi langsung membawa Angel ke rumah seorang dokter yang tidak jauh dari rumah mereka.
Disitulah, dokter menyarankan Angel harus dibawa ke rumah sakit. Setelah dibawa ke rumah sakit, ternyata nyawa Angel tidak dapat tertolong lagi dan akhirnya dibawa kembali ke rumah untuk disemayamkan.
Pantauan di rumah duka, tampak ratusan warga datang melayat Angel di rumah duka. Mulai dari anak sekolah, guru-guru Angel hingga warga sekitar. Bahkan, tidak sedikit warga yang menangis ketika melihat jenazah Angel sebelum dibawa ke Tempat Pemakaman.
Beberapa warga berusaha menenangkan Tuti Handayani, ibu kandung Angel yang terus menangisi kepergian anak tunggalnya itu. Bahkan, sewaktu Tuti mau dibawa ke rumahnya, dia sempat mengatakan, bahwa anaknya dibakar.
“Anakku dibakar kak. Kak, anakku dibakar,” katanya kepada seorang ibu yang diduga adalah kakak Tuti.
Tuti nyaris pingsan, ketika Nurdin Ketaren, bapak Angel membuka kain yang menutupi wajah Angel. Saat dibuka, Tuti semakin histeris melihat wajah Angel yang nyaris tidak dikenali, akibat luka yang membakar tubuhnya.
“Angellllll …,” teriak Tuti sekuatnya ditambah ratusan pelayat juga langsung merasa ngeri melihat wajah Angel. (PL)
Baca versi bahasa Inggrisnya… KLIK
